Jumat, 25 April 2014

Warna-warni Langit Sabah...

Suatu hari di sekolah..
'Bu, ndak boleh bah Bu kami solat dzuhur, pasal kami tadi pagi lambat bangun, ndak solat Subuh.... '
Ya, kata kata itu yang selalu terdengar ketika aku menagih janji mereka untuk solat 5 waktu. Entah bagaimana awalnya, mayoritas WNI di Sabah yang sebagian besar adalah orang bugis, punya anggapan bahwa ketika mereka terlambat bangun untuk sholat shubuh, itu artinya percuma mereka sholat dzhur sampai isya di hari tersebut, karena jumlahnya jadi nggak 5waktu..

Aku terbengong ketika pertama kali tau mengenai masalah ini. Jadi orang sini beranggapan percuma untuk solat 4 waktu lainnya kalau paginya mereka tidak solat subuh, ibaratnya dalam bahasa sehari2 biasa kita sebut, udah terlanjur, yaudah sekalian aja gak solat semuanya, toh Tuhan ga akan nerima karena jumlah solatnya gak sampai 5 waktu dalam sehari...

Pfyuh....geregetan bukan kepalang mendengar alasan anak2 itu.. akhirnya au berikanmereka analogi...ketika mereka terlambat bangun dan meninggalkan solat Subuh, itu artinya mereka sudah melakukan 1 dosa, Nah, kalau selanjutnya mereka malah nggak solat Dzuhur, sampai Isya, itu namanya menumpuk dosa dengan total sebanyak 5 dosa dalam sehari. Simel dan sangat mudah dipahami...tapi itulah, kebiasaan pemikiran salah yang diterapkan nenek moyang secara turun temurun sudah melekat kuat di benak mereka...

Walaupun begitu, masih ada anak2 yang lembut hatinya dan menyadari bahwa yang ditanamkan nenek moyangnya itu salah, dan perlahan mereka mulai rajin sholat 5 waktu...

Terimakasih Allahku, untuk semua warna warni yang kau lukiskan dalam pelangi hidupku :-)

Tawau, 26 April 2014
Di sela sela waktu pengayaan Ujian Nasional kelas IX

Tidak ada komentar:

Posting Komentar